Sekitar satu bulan Pasca disepakatinya bunyi narasi teks "Nota Perdamaian" oleh kedua belah pihak, Yakni pihak khalifah amirul mukminin Ali bin abi thalib dan Pihak Muawiyah bin abi sufyan, Wakil kedua pihak sepakat bertemu duduk bersama, menyelesaikan persoalan dengan cara berembug. mengakhiri Perang mematikan yang merugikan semua fihak, yakni perang shiffin II.
~ Wakil Khalifah Ali bin abi thalib : Abu lMusa al-asy'ariy (68 th)
~ Wakil Muawiyah bin abi sufyan : Amru bin Ash (58 th)
● Pertemuan kedua juru runding dilaksanakan di daumatul jandal ,desa adzruh : pertengahan antara irak dan syam. Abu musa al-asy'ariy dikawal 400 orang prajurit bersenjata lengkap demikian pula Amru bin ash juga dikawal 400 orang prajurit bersenjata lengkap. Momentum rembugan ini dilaksanakan didalam gedung. dan diluar gedung terdapat ratusan (ribuan) Orang menantikan hasil rembugan. nantinya, hasil rembugan didalam gedung ini akan diumumkan dan disaksikan oleh banyak tokoh sahabat nabi senior. diantaranya adalah : abdullah bin umar, abdullah bin zubair, mughiroh bin syu'bah, abdurrahman bin al-harits bin hisyam al-makhzumi, abdurrahman bin abd yaghuts al-zuhri, abu jahm bin hudzaifah. terkecuali Saad bin abi waqqosh : ia absen dalam momentum ini. kabarnya ia pada saat momentum ini hidup menyendiri, menjadi pertapa di daerah hijaz.
●~ Momentum Rembugan : dikala kedua wakil dari dua kubu telah bertemu didalam gedung, keduanya sepakat konsisten membuat suatu sikap demi kemaslahatan umat : Keduanya Sepakat melepaskan jabatan kepemimpinan pihak yang diwakili, mencopot jabatan Ali & Muawiyah. Sebagai gantinya, keduanya memikirkan figur pengganti untuk mengisi posisi pemimpin khalifah amirul mikminin yang kini telah kosong.
~ Abu Musa Al-asy'ariy mengajukan nama Abdullah bin Umar bin Khattab + Amru bin ash mengajukan nama Abdullah bin amru bin ash (anak kandungnya sendiri) dengan alasan anaknya ini adalah seorang pria yang ahli ibadah, ahli ilmu dan zuhud
~ Abu musa al-asy'ariy berkata ; itu sama saja anda akan menjerumuskan anak anda pada fitnah duniawi, meskipun ia betul seseorang yang sedemikian + Amru bin ash berkata ; jika begitu sama saja dengan Nama yang anda ajukan. sesungguhnya masalah ini (posisi khalifah amirul mukminin) hanya layak diisi oleh figur yang bisa merawat kuda dengan baik. sedangkan nama yang anda ajukan itu sama sekali tidak sesuai dengan kriteria tersebut.
■ Tiba-tiba abdullah bin umar menyahut ; Ya! memang! tetapi dahulu dikala kaum arab saling bertikai kemudian terjadi kesepakatan damai, tiba-tiba mereka bertikai lagi padahal mereka menyerahkan kepada anda untuk menjaganya! @ (Terjadi kegaduhan, segera diatasi oleh para penjaga)
● Setelah suasana kembali tenang, Rembug dimulai lagi. melalui berbagai perdebatan panjang dan alot, keduanya tampak tidak menemukan figur baru yang tepat untuk mengisi kekosongan kepemimpinan ini. Abu musa al-asy'ariy kembali lagi mengajukan nama Abdullah bin umar dengan segala argumentasinya, demikian pula Amru bin ash : menolak nama tersebut serta tetap mengajukan nama anaknya sendiri sebagaimana awal tadi. terus-menerus begitu berulang-ulang hingga keduanya nyaris baku hantam karena merasa saling tidak difahami dan merasa tidak dihargai : suasana kembali memanas dan keputusan harus diambil cepat. Ya! Tidak ada titik temu ini tidak boleh diulur-ulur, harus segera diakhiri karena diluar sana pun umat sedemikian banyak telah lama menunggu dan suasana semakin genting : sebagian pendukung masing-masing kubu sudah menghunus pedang siap menghantam lawannya, keributan kecil sudah tampak meletup yang jika tidak segera ditenangkan akan menjadi perang besar lagi, Perang Shiffin bisa terulang kembali!
@ Keputusan diambil :
Keduanya sepakat menyerahkan urusan ini pada Publik. artinya, Figur siapa yang akan mengisi posisi pemimpin umat islam seluruh dunia alias Figur siapa yang akan menjadi khalifah amirul mukminin akan ditentukan oleh pilihanya publik sendiri.
● Pengumuman
=================
Satu titik temu antar wakil ini secepatnya diumumkan pada umat diluar gedung, para prajurit bersenjata mengawal, para sahabat senior mendampingi.
~● Khotbah Abu Musa al-asy'ariy : wahai manusia, kami melihat dengan jeli teliti serta telah merundingkannya dengan ketat persoalan yang menyangkut hajat hidup orang banyak ini akan tetapi kemudian kami tidak menemukan titik temu dan kemufakatan yang kelak itu maslahat bagi kalian semua. satu-satunya yang kami sepakati adalah kami mencopot jabatan kepemimpinan bagi masing-masing pihak yang kami wakili, yakni ali bin abi thalib dan muawiyah bin abi sufyan. kemudian sesiapa figur penggantinya adalah didapatkan dari nama yang kalian pilih. untuk itu, mulai saat ini ketahuilah, sesungguhnya aku menetapkan mencopot dari Ali bin abi thalib dari jabatan khalifah amirul mukminin.
~● Khotbah Amru bin Ash : Wahai manusia, sesungguhnya perkara ini telah disampaiikan dengan jelas sebagaimana yang telah kalian dengar yakni sesungguhnya Abu musa al-asy'ariy telah mencopot jabatan kepemimpinan ali bin abi thalib selaku pihak yang diwakilinya. dan akupun juga memecatnya sebagaimana abu musa memecatnya. kemudian aku menetapkan wakilku yakni Muawiyah bin abi sufyan sebagai khalifah amirul mukminin. sebab dialah satu-satunya walinya Almarhum amirul mukminin Utsman bin affan karena konsisten menuntut darah Ustman. maka Yang ku wakili inilah satu-satunya yang berhak atas kepemimpinan ini.
Seketika_Suasana_menjadi_gaduh_serentak_publik_gempar!
● Abu musa al-asy'ariy murka! ia mendebat amru bin ash, menuntut ucapan khotbahnya dicabut : spontan ia menghujat amru bin ash! secepat kilat para pengawal amru bin ash meloncat melindungi amru bin ash dari serangan mendadak yang dilancarkan pendukung setia ali bin abi thalib yakni Syuraij bin hani': amru bin ash tersungkur! dalam dekapan pengawalnya ia ganti membalas mengumpat abu musa al-asy'ariy dengan aneka cacian! anaknya amru yakni abdullah bin amru bin ash segera menolong ayahnya dan membantunya bangkit. gerakan cepat ini nyaris membahayakannya sendiri seandainya ia tidak cepat menghindar dan kemudian balik menghantam syuraij bin hani' hingga kini gantian syuraij bin hani' yang terguling-guling kemudian terkapar! pengawal abu musa al-asy'ariy segera mengamankan abu musa, memanggulnya membawa lari turun panggung dan keluar arena. sahabat-sahabat senior lain yang turut menjadi saksi jalannya momentum ini segera dikawal oleh sejumlah pasukan dan kabur entah kemana. #pemandangan geger saling jotos diatas panggung ini memicu ledakan dibawah panggung : antar masing-masing pendukung kedua kubu saling baku hantam, sabetan pedang berkelebat membabat lawan-lawannya!
● Ibnu katsir menuliskan Momentum daumatul jandal ini berakhir dengan kisruh dan rusuh luar biasa. umat berlarian berhamburan meninggalkan arena menyelamatkan diri menuju berbagai arah : - Abu musa al-asy'ariy langsung menuju mekah, tidak menemui ali bin abi thalib karena malu - Abdullah bin abbas dan Syuraij bin hani' ke kufah menemui ali bin abi thalib melaporkan semua kejadian ini sedetail-detailnya serta melaporkan bahwa abu musa al-asy'ariy pergi ke mekah memilih menyepi sendiri seperti saad bin abi waqosh, hidup menyendiri menjadi pertapa. - Amru bin ash beserta semua pendukungnya yang masih hidup pergi ke Syam, mengabarkan semua detail peristiwa ini kepada muawiyah dan segera mengumumkan Bahwa Muawiyah bin abi sufyan resmi sah dan legal menjadi khalifah amirul mukminin, pemimpin tertinggi umat islam seluruh dunia.
====================================
● Pasca momentum daumatul Jandal
Yang terjadi selanjutnya adalah Di dunia islam muncul dua khalifah amirul mukminin :
- Ali bin abi thalib di kufah
- Muawiyah bin abi sufyan di syam-damaskus
~● konsekuensinya, perebutan wilayah antara kubu ali bin abi thalib Vs muawiyah bin abi sufyan tak terhindarkan : perebutan mesir misalnya, nanti akan tampak jelas pada masa-masa ini. muawiyah juga menyerang Basrah, yang di gubernuri oleh abdullah bin abbas bawahannya ali bin abi thalib.
~ Ibnu katsir mencatat beberapa riwayat : di dalam Qunut sholatya, Ali bin abi thalib
#Melaknati Muawiyah, Amru bin ash, abul a'war as-sulamiy, hubaib bin maslamah, dlahak bin Qois, abdurrahaman bin khalid bin walid Demikian pula muwaiyah, ia juga Melaknati Ali abin abi thalib, Hasan, husein, abdullah bin abbas, Asytar an-nakha'iy
~● Dilain pihak, kelompok khowarij bergerak dengan caranya sendiri. Momentum daumatul jandal ini bagi Khawarij adalah bukti nyata bahwa kelompok khowarij dahulu itu adalah benar dan tepat. yakni : ali bin abi thalib salah besar telah menolak anjuran kelompok khowarij yakni mau menerima pengajuan permohonan damai dari kubu muawiyah bin abi sufyan dalam perang shiffin itu. kini Protes dulu itu nyata benar terbukti dan kelompok khowarij bisa membuktikan kepada seluruh kaum muslim bahwa permohonan damai di shiffin dari kubu muawiyah itu hanyalah modus semata, merugikan pemerintahan ali bin abi thalib dan hasil akhirnya, wakilnya ali dikelabuhi begitu saja oleh kelompoknya muawiyah. Dan tentu saja, ali bin abi thalib yang mengangkangi kelompok khowarij pada masa menolak desakan saran di shiffin itu kini harus menanggung akibatnya : menjadi musuh bagi khowarij yang tak diampuni dan sekaligus menjadi musuh bagi kubu muawiyah yang lihai bertaqiyah, berpura-pura kalah,tunduk,takluk dan tak berdaya namun nyata siaga menghabisi dikala ada kesempatan.
● Selanjutnya meledak Perang segitiga di dunia islam abad 7 masehi.
● #Sumber :
- Tarikh ibnu katsir : al-bidayah wan nihayah
- Tarikh ath-thobariy : ar-rusul wal muluk
...
Perlawanan Orang-orang Khowarij terhadap Muawiyah bin abi sufyan Pasca Perjanjian damai antara Muawiyah + Hasan bin Ali bin abi thalib ,Tahun 661 - 664 M.
~ Peristiwa-peristiwa yang terjadi sebelum perlawanan orang-orang khowarij terhadap muawiyah bin abi sufyan : 👇🏻
~ sebagaimana telah diketahui bahwa orang-orang khowarij adalah orang-orang yang dikecewakan oleh Pemerintah yakni Ali bin abi thalib dalam momentum daumatul jandal tahun 658 - 659 M ,yakni momentum perjanjian damai antara Ali bin bin abi thalib + muawiyah bin abi sufyan. sejak pasca momentum daumatul jandal ,orang-orang khowarij tampil garang menyerbu kelompok ali bin abi thalib dan meletuslah perang Nahrowan : bagi orang-orang khowarij ,semua yang terlibat dalam momentum daumatul jandal adalah orang-orang yang telah merusak islam dan islam akan hancur jika dikuasai oleh figur-figur tersebut. ~ pasca kekalahan dalam perang nahrowan ,orang-orang khowarij membuat operasi pembunuhan bagi tiga orang figur penting di dunia islam :
1. Ali bin abi thalib ,kufah
2. Muawiyah bin abi sufyan ,damaskus
3. Amru bin ash ,mesir ~ Yang sukses dibunuh hanyalah Ali bin abi thalib ,dihantam pedang oleh agen khowarij dan menghabisi ali bin abi thalib penuh rasa bangga dan tanpa penyesalan. Narasi ath-thobariy ini menunjukkan sangat seriusnya orang-orang khowarij melanjutkan operasi pembunuhan bagi muawiyah bin abi sufyan yang masih gagal. mereka terus bergerilya di berbagai tempat ,menyusun strategi ,menciptakan kader-kader baru & terus menambah personil untuk proyek besar ini. Ya! bagi khowarij ,muawiyah bin abi sufyan harus segera dilenyapkan atau islam akan hancur jika penguasanya adalah muawiyah.
...
~ Wakil Khalifah Ali bin abi thalib : Abu lMusa al-asy'ariy (68 th)
~ Wakil Muawiyah bin abi sufyan : Amru bin Ash (58 th)
● Pertemuan kedua juru runding dilaksanakan di daumatul jandal ,desa adzruh : pertengahan antara irak dan syam. Abu musa al-asy'ariy dikawal 400 orang prajurit bersenjata lengkap demikian pula Amru bin ash juga dikawal 400 orang prajurit bersenjata lengkap. Momentum rembugan ini dilaksanakan didalam gedung. dan diluar gedung terdapat ratusan (ribuan) Orang menantikan hasil rembugan. nantinya, hasil rembugan didalam gedung ini akan diumumkan dan disaksikan oleh banyak tokoh sahabat nabi senior. diantaranya adalah : abdullah bin umar, abdullah bin zubair, mughiroh bin syu'bah, abdurrahman bin al-harits bin hisyam al-makhzumi, abdurrahman bin abd yaghuts al-zuhri, abu jahm bin hudzaifah. terkecuali Saad bin abi waqqosh : ia absen dalam momentum ini. kabarnya ia pada saat momentum ini hidup menyendiri, menjadi pertapa di daerah hijaz.
●~ Momentum Rembugan : dikala kedua wakil dari dua kubu telah bertemu didalam gedung, keduanya sepakat konsisten membuat suatu sikap demi kemaslahatan umat : Keduanya Sepakat melepaskan jabatan kepemimpinan pihak yang diwakili, mencopot jabatan Ali & Muawiyah. Sebagai gantinya, keduanya memikirkan figur pengganti untuk mengisi posisi pemimpin khalifah amirul mikminin yang kini telah kosong.
~ Abu Musa Al-asy'ariy mengajukan nama Abdullah bin Umar bin Khattab + Amru bin ash mengajukan nama Abdullah bin amru bin ash (anak kandungnya sendiri) dengan alasan anaknya ini adalah seorang pria yang ahli ibadah, ahli ilmu dan zuhud
~ Abu musa al-asy'ariy berkata ; itu sama saja anda akan menjerumuskan anak anda pada fitnah duniawi, meskipun ia betul seseorang yang sedemikian + Amru bin ash berkata ; jika begitu sama saja dengan Nama yang anda ajukan. sesungguhnya masalah ini (posisi khalifah amirul mukminin) hanya layak diisi oleh figur yang bisa merawat kuda dengan baik. sedangkan nama yang anda ajukan itu sama sekali tidak sesuai dengan kriteria tersebut.
■ Tiba-tiba abdullah bin umar menyahut ; Ya! memang! tetapi dahulu dikala kaum arab saling bertikai kemudian terjadi kesepakatan damai, tiba-tiba mereka bertikai lagi padahal mereka menyerahkan kepada anda untuk menjaganya! @ (Terjadi kegaduhan, segera diatasi oleh para penjaga)
● Setelah suasana kembali tenang, Rembug dimulai lagi. melalui berbagai perdebatan panjang dan alot, keduanya tampak tidak menemukan figur baru yang tepat untuk mengisi kekosongan kepemimpinan ini. Abu musa al-asy'ariy kembali lagi mengajukan nama Abdullah bin umar dengan segala argumentasinya, demikian pula Amru bin ash : menolak nama tersebut serta tetap mengajukan nama anaknya sendiri sebagaimana awal tadi. terus-menerus begitu berulang-ulang hingga keduanya nyaris baku hantam karena merasa saling tidak difahami dan merasa tidak dihargai : suasana kembali memanas dan keputusan harus diambil cepat. Ya! Tidak ada titik temu ini tidak boleh diulur-ulur, harus segera diakhiri karena diluar sana pun umat sedemikian banyak telah lama menunggu dan suasana semakin genting : sebagian pendukung masing-masing kubu sudah menghunus pedang siap menghantam lawannya, keributan kecil sudah tampak meletup yang jika tidak segera ditenangkan akan menjadi perang besar lagi, Perang Shiffin bisa terulang kembali!
@ Keputusan diambil :
Keduanya sepakat menyerahkan urusan ini pada Publik. artinya, Figur siapa yang akan mengisi posisi pemimpin umat islam seluruh dunia alias Figur siapa yang akan menjadi khalifah amirul mukminin akan ditentukan oleh pilihanya publik sendiri.
● Pengumuman
=================
Satu titik temu antar wakil ini secepatnya diumumkan pada umat diluar gedung, para prajurit bersenjata mengawal, para sahabat senior mendampingi.
~● Khotbah Abu Musa al-asy'ariy : wahai manusia, kami melihat dengan jeli teliti serta telah merundingkannya dengan ketat persoalan yang menyangkut hajat hidup orang banyak ini akan tetapi kemudian kami tidak menemukan titik temu dan kemufakatan yang kelak itu maslahat bagi kalian semua. satu-satunya yang kami sepakati adalah kami mencopot jabatan kepemimpinan bagi masing-masing pihak yang kami wakili, yakni ali bin abi thalib dan muawiyah bin abi sufyan. kemudian sesiapa figur penggantinya adalah didapatkan dari nama yang kalian pilih. untuk itu, mulai saat ini ketahuilah, sesungguhnya aku menetapkan mencopot dari Ali bin abi thalib dari jabatan khalifah amirul mukminin.
~● Khotbah Amru bin Ash : Wahai manusia, sesungguhnya perkara ini telah disampaiikan dengan jelas sebagaimana yang telah kalian dengar yakni sesungguhnya Abu musa al-asy'ariy telah mencopot jabatan kepemimpinan ali bin abi thalib selaku pihak yang diwakilinya. dan akupun juga memecatnya sebagaimana abu musa memecatnya. kemudian aku menetapkan wakilku yakni Muawiyah bin abi sufyan sebagai khalifah amirul mukminin. sebab dialah satu-satunya walinya Almarhum amirul mukminin Utsman bin affan karena konsisten menuntut darah Ustman. maka Yang ku wakili inilah satu-satunya yang berhak atas kepemimpinan ini.
Seketika_Suasana_menjadi_gaduh_serentak_publik_gempar!
● Abu musa al-asy'ariy murka! ia mendebat amru bin ash, menuntut ucapan khotbahnya dicabut : spontan ia menghujat amru bin ash! secepat kilat para pengawal amru bin ash meloncat melindungi amru bin ash dari serangan mendadak yang dilancarkan pendukung setia ali bin abi thalib yakni Syuraij bin hani': amru bin ash tersungkur! dalam dekapan pengawalnya ia ganti membalas mengumpat abu musa al-asy'ariy dengan aneka cacian! anaknya amru yakni abdullah bin amru bin ash segera menolong ayahnya dan membantunya bangkit. gerakan cepat ini nyaris membahayakannya sendiri seandainya ia tidak cepat menghindar dan kemudian balik menghantam syuraij bin hani' hingga kini gantian syuraij bin hani' yang terguling-guling kemudian terkapar! pengawal abu musa al-asy'ariy segera mengamankan abu musa, memanggulnya membawa lari turun panggung dan keluar arena. sahabat-sahabat senior lain yang turut menjadi saksi jalannya momentum ini segera dikawal oleh sejumlah pasukan dan kabur entah kemana. #pemandangan geger saling jotos diatas panggung ini memicu ledakan dibawah panggung : antar masing-masing pendukung kedua kubu saling baku hantam, sabetan pedang berkelebat membabat lawan-lawannya!
● Ibnu katsir menuliskan Momentum daumatul jandal ini berakhir dengan kisruh dan rusuh luar biasa. umat berlarian berhamburan meninggalkan arena menyelamatkan diri menuju berbagai arah : - Abu musa al-asy'ariy langsung menuju mekah, tidak menemui ali bin abi thalib karena malu - Abdullah bin abbas dan Syuraij bin hani' ke kufah menemui ali bin abi thalib melaporkan semua kejadian ini sedetail-detailnya serta melaporkan bahwa abu musa al-asy'ariy pergi ke mekah memilih menyepi sendiri seperti saad bin abi waqosh, hidup menyendiri menjadi pertapa. - Amru bin ash beserta semua pendukungnya yang masih hidup pergi ke Syam, mengabarkan semua detail peristiwa ini kepada muawiyah dan segera mengumumkan Bahwa Muawiyah bin abi sufyan resmi sah dan legal menjadi khalifah amirul mukminin, pemimpin tertinggi umat islam seluruh dunia.
====================================
● Pasca momentum daumatul Jandal
Yang terjadi selanjutnya adalah Di dunia islam muncul dua khalifah amirul mukminin :
- Ali bin abi thalib di kufah
- Muawiyah bin abi sufyan di syam-damaskus
~● konsekuensinya, perebutan wilayah antara kubu ali bin abi thalib Vs muawiyah bin abi sufyan tak terhindarkan : perebutan mesir misalnya, nanti akan tampak jelas pada masa-masa ini. muawiyah juga menyerang Basrah, yang di gubernuri oleh abdullah bin abbas bawahannya ali bin abi thalib.
~ Ibnu katsir mencatat beberapa riwayat : di dalam Qunut sholatya, Ali bin abi thalib
#Melaknati Muawiyah, Amru bin ash, abul a'war as-sulamiy, hubaib bin maslamah, dlahak bin Qois, abdurrahaman bin khalid bin walid Demikian pula muwaiyah, ia juga Melaknati Ali abin abi thalib, Hasan, husein, abdullah bin abbas, Asytar an-nakha'iy
~● Dilain pihak, kelompok khowarij bergerak dengan caranya sendiri. Momentum daumatul jandal ini bagi Khawarij adalah bukti nyata bahwa kelompok khowarij dahulu itu adalah benar dan tepat. yakni : ali bin abi thalib salah besar telah menolak anjuran kelompok khowarij yakni mau menerima pengajuan permohonan damai dari kubu muawiyah bin abi sufyan dalam perang shiffin itu. kini Protes dulu itu nyata benar terbukti dan kelompok khowarij bisa membuktikan kepada seluruh kaum muslim bahwa permohonan damai di shiffin dari kubu muawiyah itu hanyalah modus semata, merugikan pemerintahan ali bin abi thalib dan hasil akhirnya, wakilnya ali dikelabuhi begitu saja oleh kelompoknya muawiyah. Dan tentu saja, ali bin abi thalib yang mengangkangi kelompok khowarij pada masa menolak desakan saran di shiffin itu kini harus menanggung akibatnya : menjadi musuh bagi khowarij yang tak diampuni dan sekaligus menjadi musuh bagi kubu muawiyah yang lihai bertaqiyah, berpura-pura kalah,tunduk,takluk dan tak berdaya namun nyata siaga menghabisi dikala ada kesempatan.
● Selanjutnya meledak Perang segitiga di dunia islam abad 7 masehi.
● #Sumber :
- Tarikh ibnu katsir : al-bidayah wan nihayah
- Tarikh ath-thobariy : ar-rusul wal muluk
...
Perlawanan Orang-orang Khowarij terhadap Muawiyah bin abi sufyan Pasca Perjanjian damai antara Muawiyah + Hasan bin Ali bin abi thalib ,Tahun 661 - 664 M.
~ Peristiwa-peristiwa yang terjadi sebelum perlawanan orang-orang khowarij terhadap muawiyah bin abi sufyan : 👇🏻
~ sebagaimana telah diketahui bahwa orang-orang khowarij adalah orang-orang yang dikecewakan oleh Pemerintah yakni Ali bin abi thalib dalam momentum daumatul jandal tahun 658 - 659 M ,yakni momentum perjanjian damai antara Ali bin bin abi thalib + muawiyah bin abi sufyan. sejak pasca momentum daumatul jandal ,orang-orang khowarij tampil garang menyerbu kelompok ali bin abi thalib dan meletuslah perang Nahrowan : bagi orang-orang khowarij ,semua yang terlibat dalam momentum daumatul jandal adalah orang-orang yang telah merusak islam dan islam akan hancur jika dikuasai oleh figur-figur tersebut. ~ pasca kekalahan dalam perang nahrowan ,orang-orang khowarij membuat operasi pembunuhan bagi tiga orang figur penting di dunia islam :
1. Ali bin abi thalib ,kufah
2. Muawiyah bin abi sufyan ,damaskus
3. Amru bin ash ,mesir ~ Yang sukses dibunuh hanyalah Ali bin abi thalib ,dihantam pedang oleh agen khowarij dan menghabisi ali bin abi thalib penuh rasa bangga dan tanpa penyesalan. Narasi ath-thobariy ini menunjukkan sangat seriusnya orang-orang khowarij melanjutkan operasi pembunuhan bagi muawiyah bin abi sufyan yang masih gagal. mereka terus bergerilya di berbagai tempat ,menyusun strategi ,menciptakan kader-kader baru & terus menambah personil untuk proyek besar ini. Ya! bagi khowarij ,muawiyah bin abi sufyan harus segera dilenyapkan atau islam akan hancur jika penguasanya adalah muawiyah.
...
Komentar
Posting Komentar